Selasa, 14 Januari 2025

Format Baru Liga Champions, Bisa Membosankan?

Budi Santoso
Jumat, 20 September 2024 21:43:00
Format Baru Liga Champions, Bisa Membosankan?
Budi Santoso, Editor Murianews.com

FORMAT baru Liga Champions UEFA, mulai diterapkan musim ini. Terutama di babak penyisihan grup, kompetisi ini sudah mempertemukan klub-klub top Eropa.

Desain format Liga Champions 2024/2025 memang dirancang untuk memunculkan lebih banyak big match. Bahkan sejak babak penyisihan grup, sejumlah big match yang jarang terjadi bisa disaksikan.

Namun apakah benar, kompetisi ini akan memunculkan sebuah klimaks yang memuaskan dahaga para pecinta sepak bola? Jawabannya, sepertinya masih belum bisa dipastikan.

Babak penyisihan grup Liga Champions 2024/2025 yang mengusung format baru sudah dimulai. UEFA sepertinya memiliki ekspetasi besar untuk menjadikan turnamen ini menjadi sebuah industri sepak bola nomor satu di kolong langit.

Konfrontasi antar klub raksasa sepak bola Eropa, semacam Man City vs Inter Milan telah bisa disaksikan di tahap awal. Namun hasilnya, sepertinya tidak sepenuhnya memberi sebuah thriller sepak bola yang diharapkan.

Sejak pertandingan pertama babak penyisihan grup Liga Champions dengan format baru diselesaikan pada Jumat (20/9/2024) dinihari WIB, banyak penggemar sepak bola memberikan reaksi balik yang tak terduga. Di dunia maya, format baru ini digunjing.

Setidaknya, ada dua pertandingan besar yang sebelumnya ditunggu-tunggu. Pertemuan Man City vs Inter Milan dan konfrontasi antara Atalanta vs Arsenal, adalah dua big match awal yang muncul.

Namun ketika semua banyak berharap, dari dua pertandingan besar itu pada akhirnya berakhir antiklimaks. Kedua pertandingan berakhir tanpa gol, tanpa ada thriller yang berkesan. Bahkan mereka menyebut dua pertandingan itu membosankan.

Reaksi yang muncul di awal untuk format baru Liga Champions ini, secara umum telah menilai bahwa turnamen ini telah kehilangan sisi menariknya. Dengan 8 pertandingan yang akan dijalani di babak penyisihan grup, klub-klub dinilai tidak sepenuhnya fight, karena merasa masih ada banyak pertandingan.

Di sisi lain, format baru Liga Champions juga menyajikan perbedaan kelas dari klub-klub yang bermain. Bukti sahihnya adalah saat Bayern Munich menghantam Dinamo dengan skor 9-2.

Hasil pertadingan ini menjadikan klub asal Kroasia itu menjadi klub pertama yang kalah dengan 9 gol dalam sebuah pertandinga Liga Champions. Sebuah fakta yang memang tidak bisa dibantah juga tentunya.

Inilah dasar-dasar dari anggapan bahwa Liga Champions sepertinya telah kehilangan daya tariknya. Lantas apakah memang benar format baru Liga Champions telah menghilangkan sisi menarik sepak bola? Belum bisa dipastikan juga tentunya, karena turnamen ini masih menyelesaikan satu putaran di babak penyisihan.

Menurut perhitungan situs data Football Meets, di format baru Liga Champions ini. Sebuah tim membutuhkan setidaknya 15 poin dari 8 pertandingan mereka untuk bisa melaju ke babak 16 Besar. Untuk mencapai poin ini, mereka hanya perlu memenangkan 5 pertandingan atau agregat poin antara menang dan seri.

Tidak berhenti di situ, setiap tim tuan juga disebut hanya perlu memiliki 9 poin dalam 8 pertandingan, atau 3 kemenangan, untuk memastikan tidak tersingkir langsung. Tim yang bisa merebut 9 poin, masih berkesempatan berada di babak play-off.

Dengan demikian semua tim-tim harus memiliki perhitungan, karena mereka memiliki banyak pilihan. Terutama saat tim-tim kuat saling berhadapan, tentunya mereka harus benar-benar menjaga kekuatannya masing-masing.

Dengan format barunya, Liga Champions masih akan menyajikan partandingan-pertandingan besar. Klub-klub raksasa akan saling berhadapan, dan masih mungkin akan dibalut dengan ketegangan-ketegangan yang mencekam.

Banyaknya pertandingan, juga dipastikan akan memberi dampak, dengan tim-tim harus bisa mengatasinnya. Bagaimana strategi mereka untuk membagi fokus untuk Liga domestik dan Liga Champions. Ini bisa juga menjadi sisi lain yang menarik.

Jadi, sepertinya para penggemar sepak bola masih harus menunggu, apakah Liga Champions versi baru ini membosankan atau tidak. Namun, setidaknya di pertandingan pertama Liga Champions juga sudah memunculkan sejumlah pertandingan yang menarik.

Kekalahan 1-2 Barcelona dari AS Monaco, kekalahan 1-3 Liverpool dari AC Milan atau kemenangan 3-0 Dortmund atas Club Brugge dengan 3 gol yang dicetak dalam 20 menit terakhir, adalah pertandingan menarik.

Sepertinya Liga Champions format baru ini masih harus ditunggu.(*)

Komentar

Terpopuler