Minggu, 22 Juni 2025

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mulai mengirimkan anak-anak bermasalah ke barak TNI di Dodik Bela Negara Rindam III/Siliwangi, Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (10/5/2025).

Ada ratusan anak yang telah dikirimkan ke sana. Pengiriman anak bermasalah itu dinilainya sebagai solusi mengatasi kenalakan anak dan remaja.

Kebijakan Dedi Mulyadi pun menuai pro-kontra. Bahkan, ia dilaporkan ke Komnas HAM hingga ke kepolisian.

Namun, Dedi Mulyadi tetap kukuh pada kebijakannya itu. Kebijakan itu sendiri juga diapresiasi Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi alias Kak Seto.

Bahkan, Kak Seto pun terjun langsung ke lokasi untuk mengecek kondisi anak-anak. Ia pun memastikan pelaksanaan pendidikan karakter di sana tetap menghormati dan melindungi hak anak.

Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai juga mendukung kebijakan itu. Ia pun berharap pendidikan di barak militer itu bisa diterapkan di seluruh Indonesia jika terbukti berhasil di Jawa Barat (Jabar).

Namun, sudah tepatkah mengirimkan anak-anak bermasalah ke barak TNI?

Sebelum menjawab pertanyaan itu, ada baiknya kita mengurai ada yang menjadi penyebab kenakalan atau perilaku menyimpang anak remaja.

Jangan-jangan... 

Komentar

Terpopuler