![Baduy dan Hari Kemerdekaan](https://cdn.murianews.com/data/2021/08/14-450x300.jpg)
PRESIDEN Joko Widodo berpidato pada Sidang Tahunan MPR/DPR dan Pidato Kenegaraan dalam rangka HUT RI ke-76, Senin 16 Agustus 2021 di Gedung MPR/DPR Senayan Jakarta. Dalam pidatonya, Jokowi memakai Jamang Hideung Kancing Batok yang merupakan pakaian adat harian masyarakat Baduy.
Pakaian itu hasil karya tetua adat Baduy juga Kepala Desa Kanekes, Lebak, Provinsi Banten, Jaro Saija. Pakaiannya terdiri sarung tenun motif poleng, lomar (ikat kepala), tas selempang/koja/tenun, dan sandal.
Siapa Jati Diri Masyarakat Adat?
Berdasarkan Konvensi ILO (organissi PBB di antaranya membidangi perlindungan sosial) Nomor 169 Tahun 1986, adat adalah aturan/norma tidak tertulis, keberadaannya mengikat, pelanggar adat diberi sanksi pimpinan adatnya.
Masyarakat adat (MA) adalah kelompok masyarakat yang memiliki jejak sejarah dengan masyarakat pra-penjajahan, berkembang di daerahnya, memelihara daerah leluhurnya dan identitas etnik pada generasinya secara turun-temurun bermukim di wilayah geografis tertentu.
Warga yang memiliki kekhasan tidak selalu menjadi MA karena (1) tidak ada sanksi bagi warganya yang melanggar aturan adatnya, (2) tidak memiliki identitas etnik karena hidup dengan masyarakatnya secara luas tidak terbatas, (3) tidak bermukim di wilayah tertentu. Wilayah khusus seperti masyarakat Baduy.